Wabup Belu : Saya Belum Bisa Bicara Janji Karena Belum Dianggarkan

235

Atambua, Theeast.co.id,  – Wakil Bupati Belu J. T Ose Luan mengeluarkan pernyataan bahwa dirinya belum bisa berbicara persoalan infrastruktur jalan di Kabupaten Belu karena belum dianggarkan. Hal ini diungkapkan Wakil Bupati Ose kepada wartawan media ini, Rabu (19/09/2018). “Saya orang yang tidak mau bicara mendahului kemudian yang saya bicara itu tidak jadi. Pemimpin harus begitu. Kalau pemimpin yang mendahului – mendahului itu pemimpin yang melayang”, jelas Ose Luan.

Pernyataan ini disampaikan saat Wabup Belu ditanyai soal infrastruktur jalan kabupaten khususnya di perkotaan yang mengalami kerusakan dan dimana infrastruktur jalan itu sendiri merupakan program prioritas politik pasangan Bupati Belu Willybrodus Lay dan Wakil Bupati J. T. Ose Luan.

Baca juga :  Terapkan QRIS di Rumah Sakit Pemprov, Gubernur Koster: Transaksi Digital Selaras dengan Tatanan Kehidupan Era Baru

Wakil Bupati Luan mengatakan bahwa soal perbaikan jalan yang akan dilaksanakan nanti, dirinya tidak ingin menjawab pertanyaan tersebut karena belum pernah di rapatkan. “Itu belum dirapatkan jadi saya belum bisa berbicara. Nah itu kan harus dirapatkan dulu lewat TAPD melalui Renja”, imbuh Ose.

Di informasikan juga bahwa di perkotaan pada jalur di GOR akan diperbaiki namun ada masyarakat yang tidak ingin menyerahkan tanah mereka. Kalau ingin membangun jalan berarti harus membereskan dulu badan jalan yang notabene tanah masyarakat. “Kami tetap memperhatikan jalan tetapi kalau satu saja yang tidak menyerahkan tanah berarti tidak bisa”, kata Wakil Bupati Luan.

Ada banyak desa di Kabupaten Belu yang jalanannya masih belum baik. Akan tetapi yang dibutuhkan itu komunikasi dan memang kota menjadi wajah suatu kabupaten dalam hal ini Belu. “Wajah kita ada di kota ini. Di kota ini yang orang berlalu lalang dan memang sudah ada perencanaan namun saya belum bisa menjawab. Intinya pemerintah akan tetap memperhatikan”, ungkapnya. (Ronny)

Facebook Comments

About Post Author