Saturday, December 13, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

Selalu Berada Di Tengah-Tengah Masyarakat Di Wilayah Perbatasan, Lihat Yang Dilakukan Anggota TNI Ini

Atambua, Theeast.co.id – Bertugas mengamankan wilayah perbatasan Indonesia – Timur Leste, merupakan tugas yang diberikan oleh negara kepada anggota TNI ini, ialah Pos Damar, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif R 408/Sbh yang bertugas di wilayah perbatasan selama kurang lebih 9 bulan untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Jauh dari keluarga, tidak membuat anggota TNI ini merasa bosan selama bertugas di wilayah perbatasan, bukan karena sebab, mereka tidak merasa bosan karena masyarakat wilayah binaan mereka sudah sangat dekat dengan mereka dan menganggap mereka seperti keluarga sendiri.

Bertempat di rumah Bapak Saturlino, yang merupakan Tokoh adat Dusun Aisik, Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, NTT, 4 orang anggota Pos Damar melakukan anjangsana ke rumah Bapak Saturlino, kegiatan anjangsana merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan anggota TNI selain melakukan kegiatan lainnya yang menunjang tugas, seperti patroli patok-patok perbatasan, patroli keamanan dll.

Suasana hangat sangat terlihat dalam kegiatan anjangsana tersebut, hal ini yang menyebabkan masyarakat wilayah binaan Pos Damar sudah mengangap anggota TNI ini seperti keluarga sendiri.

Lettu Inf Ari Cahyo, merupakan Dankipur 1 memberikan komentar terkait kegiatan anjangsana anggotanya dengan mengatakan “Kegiatan yang kami laksanakan selama berada di wilayah perbatasan ini yang paling utama adalah menjaga kedaulatan negara, akan tetapi ada kegiatan-kegiatan lainnya yang dapat menunjang tugas kami selama berada disini, salah satunya adalah anjangsana yang bertujuan untuk mempererat hubungan antara TNI dan Masyarakat di wilayah perbatasan” pungkas Lettu Inf Ari Cahyo.

Hal senada disampaikan oleh Bapak Saturlino, dengan mengatakan “Bapak TNI di sini sangat baik, kita sering dibantu oleh mereka, kemarin mereka membantu kami memperbaiki Pompa Air, saya tidak menyangka juga, saya kira mereka hanya bisa perang, ternyata bisa juga melakukan hal yang lainnya, mereka juga sangat dekat dengan masyarakat, harapan kami kepada bapak TNI agar selalu diberikan kesehatan oleh Tuhan dan kalau bisa tidak pulang-pulang” pungkas Bapak Saturlino sambil tertawa.

Kekeluargaan ini terjalin tidak secara tiba-tiba, hal ini karena anggota TNI ini yang telah berada di wilayah perbatasan dapat dekat dan selalu berada di tengah-tengah masyarakat wilayah perbatasan. (Tim)

Popular Articles