Saturday, December 27, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

Bali Kembali Menerima 537 PMI dari Negara Terpapar Amerika

DENPASAR, Theeast.co.id – Pemerintah Provinsi Bali kembali menerima ratusan pekerja migran Indonesia (PMI) asal Bali yang harus kembali ke Indonesia khususnya Bali karena wabah Covid19 yang melanda Amerika. Sekretaris Daerah Provinsi Bali yang juga selaku Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra menerangkan, para PMI itu tiba di Bandara Ngurah Rai pada Jumat (10/4) pukul 14.00 Wita. “Hari ini kita di Bali menerima para PMI asal Bali. Mereka selama ini bekerja di beberapa kapal pesiar kenamaan di Amerika. Mereka adalah warga Bali yang kehilangan pekerjaan akibat dampak penyebaran Covid19 yang sudah menjadi pandemi global,” ujarnya di Denpasar, Jumat (10/4).

Jumlah PMI asal Bali yang tiba sebanyak 537 orang. Jumlah ini terdiri dari 97 Pax ABK Carnival Cruise Line, Miami – Amerika dan 440 ABK Carnival Cruise Line, New Orleans – Amerika. Kedatangan ratusan PMI disambut oleh petugas kesehatan dan petugas pendamping. Petugas Kesehatan terdiri dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Kesdam dari Kodam IX Udayana, tim Dokkes dari Polda Bali, Dinas Kesehatan dari Provinsi Bali, Kota Denpasar dan Kabupaten Badung. Tim ini bertugas untuk melakukan pengecekan kesehatan. Petugas pendamping untuk mengawasi kedatangan. Rombongan pendamping terdiri dari Disnaker ESDM, PolPP, BPBD, Dishub, Unsur TNI & Polri.

Selama proses pemeriksaan, para PMI harus melewati tiga tahap. Pertama, melakukan registrasi dan dicek suhu tubuh menggunakan thermo gun. Kedua, petugas kesehatan melakukan cek saturasi O² dan melakukan wawancara gejala batuk (batuk, sakit tenggorokan dan demam/riwayat demam) serta wawancara riwayat perjalanan. Ketiga, petugas melakukan rapid test terhadap PMI. Penerimaan kedatangan PMI di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai juga dibantu oleh personel TNI dan Satpol PP Provinsi Bali pada bidang keamanan.

Dewa Indra menekankan, penerimaan PMI telah disesuaikan dengan SOP yang berlaku. Untuk itu Dewa Indra meminta kepada para PMI yang berpotensi negatif untuk menjalankan karantina mandiri di rumah secara disiplin. Selain itu Satgas Gotong Royong yang ada di desa dengan dibantu Dinas Kesehatan Kab/Kota atau Puskesmas maupun Puskesmas Pembantu agar secara disiplin memantau para PMI yang karantina secara mandiri.(axelle dae).

Popular Articles