UBUD, The East Indonesia – BHM menyelenggarakan pembagian sembako di dua daerah pariwisata di Bali yang terdampak covid 19, yaitu daerah Ubud dan Karangasem. Dalam kegiatan ini BHM mengandeng Prost Beer dan Smirnoff Vodka sebagai donatur dari kegiatan bagi-bagi sembako kali ini.
Di pilihnya dua tempat ini tiada lain karena keduanya merupakan destinasi pariwisata yang merasakan dampak nyata bagi pekerja pariwisatanya. Kegiatan bakti sosial yang ke 10 dari BHM ini dilaksanakan pada tanggal 16 Agustus 2020 di dua lokasi yakni di Karangasem dan Ubud.
Untuk di Karangasem dipusatkan di Warung Biker dengan menyediakan 200kg beras, 1200 butir telor, 800 bungkus mie instant, masker, dll. Sementara di Ubud dgelar di hotel Sthala Ubud dengan membagikan 250kg beras, 1500 butir telor, 1000 bungkus mie instant, 100 masker. Paket sembako di salurkan oleh Ubud Food and Beverage Comunity ( UFBC ) sebagai salah satu asosiasi yang terhimpun dalam Bali Hospitality Movement yang bertempat di Sthala a Tribute Portofolio Hotel Ubud Bali.
Kegiatan ini disambut baik oleh komunitas pekerja pariwisata di karangasem seperti yang disampaikan Wayan Eka Saputra selaku Ketua ICA BPC Karangasem, ” Terima kasih sekali atas perhatian dari pihak Bali Hospitality Movement dan Orang Tua Grup selaku donatur untuk membantu kami dan rekan rekan yang terdampak covid 19 di Karangasem, semoga kegiatan ini bisa meringankan beban kita bersama dan situasi segera pulih,” ujarnya.
Hal senada juga diutarakan komunitas pekerja pariwisata di Ubud , ” Kegiatan ini sangat membantu sekali untuk komunitas kami di ubud, mengingat situasi saat ini yang belum begitu kondusif bagi iklim pariwisata Bali, semoga kita segera bangkit dan situasi segera membaik” demikian di sampaikan Adi Putra perwakilan dari Sthala Ubud dan UFBC.
Menurut Ari Putra salah perwakilan dari BHM menjelaskan kegiatan baksos ini adalah yang ke 10 dan saat ini Bali hospitality Movement telah mendistribusikan sekitar 3,5 ton beras, 21000 butir telor, 700 liter minyak goreng dan 14000 bungkus mie instant. “kami berharap kegiatan ini bisa menjadi motivasi untuk rekan rekan di dunia pariwisata khususnya FnB, jangan berkecil hati, kita tidak sendiri, semoga pariwisata Bali cepat bangkit kembali,” Jelasnya. (cv).

