Kampanye Perdana Paket Sehati, Masyarakat Belu Keluhkan Tak dapat Pengobatan Gratis dan Takut Ke Fasilitas Kesehatan

442
Kampanye Perdana Paket Sehati, Masyarakat Belu Keluhkan Tak dapat Pengobatan Gratis dan Takut Ke Fasilitas Kesehatan/theeast.co.id
Kampanye Perdana Paket Sehati, Masyarakat Belu Keluhkan Tak dapat Pengobatan Gratis dan Takut Ke Fasilitas Kesehatan/theeast.co.id

ATAMBUA, The East Indonesia – Mengawali kampanye pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Belu tahun 2020, Paket Sehati dr. Agustinus Taolin dan Drs. Aloysius Haleserens melaksanakan kampanye perdana di Dapil 4 wilayah Kecamatan Tasifeto Barat dan Kecamatan Raimanuk, Kabupaten Belu, Sabtu (26/09/2020).

Pelaksanaan kampanye perdana paket sehati meliputi 2 titik di Kecamatan Tasifeto Barat dan 2 titik di Kecamatan Raimanuk berjalan lancar dengan mematuhi protokol kesehatan.

Saat melakukan kampanye perdana secara terbatas ini, paket Sehati dikeluhkan oleh masyarakat bahwa mereka tidak mendapatkan pengobatan secara gratis di puskesmas maupun Rumah Sakit di Kabupaten Belu.

Tidak hanya masyarakat yang memiliki kartu kesehatan gratis yang tidak bisa mendapatkan pengobatan gratis, namun ada beberapa warga pemegang kartu kesehatan gratis pun mengaku bahwa tetap membayar biaya pengobatan tertentu di fasilitas kesehatan.

Karena itu walau mereka sakit dengan keterbatasan ekonomi rumah tangga, sering sekali mereka tidak ingin pergi berobat ke fasilitas kesehatan karena takut pembiayaan pengobatan yang memerlukan sejumlah dana.

Hal ini terkuak dalam sesi temu muka, sembari menunjukkan salah satu kartu kesehatan gratis dr. Agus Taolin menanyakan kepada masyarakat, “Yang ada kartu ini tetapi pergi berobat, masih bayar?”

Pertanyaan ini pun dijawab serentak oleh masyarakat, “kami bayar.”

Selain tidak mendapat pengobatan gratis, masyarakat di wilayah yang dikunjungi Paket Sehati ini juga mengeluhkan terkait air bersih, jalan raya, rumah/lahan dan pertanian.

Ternyata semua keluhan yang didapatkan ini, sudah termaktub dalam program-program prioritas dari paket bernomor urut 2 di Pilkada Belu 2020.

Calon Bupati Paket Sehati Agustinus Taolin dalam orasi politiknya mengatakan bahwa apabila Paket Sehati nantinya dipercaya memimpin Belu akan melaksanakan pembangunan yang merata di seluruh wilayah Kabupaten Belu meliputi bidang kesehatan gratis, perumahan, pertanian peternakan dan air bersih serta beberapa program unggulan lainnya.

“Bila tanggal 9 Desember kami terpilih maka program unggulan pertama adalah seluruh masyarakat Belu berobat tidak bayar lagi di seluruh fasilitas Pemerintah untuk anak-anak, orang tua, ibu melahirkan, kecelakaan, gawat darurat, rawat jalan, rawat inap,” ujarnya.

Paket Sehati pun memastikan bahwa akan memberikan beasiswa bagi siswa yang berprestasi dan memberikan kursus hingga memberikan pekerjaan bagi warga yang putus sekolah.

Calon Bupati Belu Agustinus Taolin juga memastikan akan mengupayakan kepemilikan atas tanah yang ditempati warga baru dengan menerbitkan sertifikat gratis. Hal ini menjawab keluhan warga baru dimana kurang lebih 21 belum memiliki tanah untuk pembangunan rumah dan sebagai lahan garapan pertanian.

“Sertifikat tanah yang belum jelas bagi warga baru. Kita lihat supaya sertifikat- sertifikat yang tidak ada kita bicara dengan pertanahan sehingga bisa kasih sertifikat,” jelasnya.

Sementara Calon Wakil Bupati Belu Paket Sehati Aloysius Haleseren, dalam orasinya memastikan paket sehati melalui program kesehatan gratis, siap memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk berobat secara gratis dengan hanya menggunakan KTP. (Ronny)