Lantik Dan Mutasi 22 Pejabat Eselon 2, Bupati Belu Minta Beri Pelayanan Maksimal Untuk Masyarakat Walau Akan Pakai Perbup

462
LANTIK - Bupati Belu, dokter Agustinus Taolin saat melantik 22 pejabat eselon 2. Foto : Ist

ATAMBUA, The East Indonesia – Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin, SpPD-KGEH., FINASIM dan Wakil Bupati Belu, Dr. Drs. Aloysius Haleserens, MM, hari ini, Senin (31/10/2022), melakukan mutasi dan pelantikan 22 orang pejabat eselon 2 lingkup Pemkab Belu.

Kegiatan ini dirangkai dalam acara pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan pejabat pimpinan tinggi Pratama pada lingkup Pemerintah Kabupaten Belu, yang dilaksanakan di Lantai 1 kantor Bupati Belu.

22 pejabat itu diantaranya pengembalian 14 jabatan eselon 2 sesuai hasil pengawasan KASN untuk selanjutnya dilaksanakan uji kompetensi sebelum dilakukan mutasi datar.

Kemudian, terdapat pula pelantikan 4 pejabat hasil panitia seleksi untuk mengisi kekosongan jabatan yaitu Kaban Kesbangpol, Kaban BP4D, Kaban BKPSDMD dan Kadis Lingkungan Hidup.

Terakhir, ada juga pengembalian 4 pejabat pada jabatan yang setara sesuai rekomendasi KASN berdasarkan putusan MA yang sudah inkrah.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin, SpPD-KGEH., FINASIM; Wakil Bupati Belu, Dr. Drs. Aloysius Haleserens, MM; Sekertaris Daerah Kabupaten Belu, Johanes Andes Prihatin, SE, MSi; perwakilan Kajari, perwakilan Kapolres, Wadansatgas Yonif RK 744/SYB, para Pimpinan OPD Kabupaten Belu, Ibu-ibu TP PKK Belu, tokoh agama dan 22 pejabat yang dilantik.

Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin, SpPD-KGEH., FINASIM dalam sambutannya mengatakan bahwa dalam pelantikan hari ini dilakukan dalam 3 kategori yaitu pelantikan pejabat yang telah melakukan assessment, 12 jabatan yang berdasarkan asas yang dianut harus dikembalikan karena harus mengikuti uji kompetensi, dan pemerintah menindaklanjuti inkrah keputusan Mahkamah Agung.

“Pemerintah taat asas dan pemerintah tentu mengambil suatu keputusan berdasarkan pertimbangan pada saat itu yang akan diuji dan dinilai kembali di belakang hari ya baik oleh regulasi yang lebih tinggi oleh aturan-aturan lain, oleh norma-norma yang lain, oleh pihak-pihak lain yang menilai. Jadi kita tidak berdiri di ruang hampa, tapi kita berdiri dalam suatu tatanan yang sudah tersusun di Negara Kesatuan Republik Indonesia yang tentu saja demokrasi dan aspek hukum berdiri di atas segala-galanya,” ujar Agus Taolin.

Bupati Belu yang juga adalah seorang dokter spesialis penyakit dalam Indonesia ini menegaskan bahwa pelantikan ini esensinya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Kita hadir disini untuk melayani dan memberikan manfaat bagi masyarakat kita. Kehadiran pemerintah, kehadiran pimpinan untuk menggerakkan semua ini menuju pelayanan yang lebih baik dan bermanfaat yang sebesar-besarnya untuk masyarakat,”

Suasana saat pengambilan sumpah jabatan eselon 2. Foto : Ist

Kepada para pejabat yang dilantik, Bupati Belu mengharapkan agar bisa bekerja maksimal sehingga bisa memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat Belu walaupun dalam 3 bulan TA 2022 ini Pemerintah Kabupaten Belu akan menggunakan Peraturan Bupati untuk menjadi pelayan masyarakat.

“Di pundak 22 pejabat yang hari ini dilantik saya beri waktu 2 minggu untuk menyesuaikan. Nanti kita akan segera evaluasi karena dalam tiga bulan terakhir ini kita akan menggunakan Peraturan Bupati untuk mengeksekusi semua program bagi masyarakat kita di Kabupaten Belu,” pinta Bupati Agus Taolin.

Dengan anggaran yang terbatas, Bupati Belu, dokter Agus Taolin juga meminta kepada seluruh jajaran Pemkab Belu untuk bekerja dengan memfokuskan program-program prioritas dalam masa kepemimpinan yang sekarang.

“Program prioritasnya dimana, difokuskan di situ. Kerjakan sedikit hal tetapi hasilnya bermanfaat bagi masyarakat, daripada kerjakan banyak hal tetapi tidak dapat apa-apa. Jadi tolong perhatikan ini,” tuturnya.

Diakhir sambutannya, Bupati Belu mengucapkan selamat bekerja kepada para pejabat yang dilantik dan berharap dapat bekerja yang tulus dalam melayani masyarakat Kabupaten Belu.

“Dengan semangat baru, harapan baru, motivasi baru sebagai satu kesatuan gerak di bawah kepemimpinan kami. Sekali lagi saya sampaikan selamat bekerja. Jabatan ini adalah amanah. Tuhan memberkati usaha kita semua,” pungkas dokter Agus Taolin. (Ronny)