ATAMBUA, The East Indonesia – Ventje Jacobus Roman Abanit secara resmi telah dilantik menjadi Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Belu Bhakti periode tahun 2023-2028.
Ventje Abanit dilantik setelah mengikuti seleksi secara terbuka yang diadakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Belu baik itu melalui proses uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK), berupa Psikotes, Ujian Tertulis Keahlian maupun mengikuti juga presentase Makalah dan Wawancara Calon Direksi Perusahaan Umum Daerah Belu Bhakti.
Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Direktur Perumda Belu Bhakti periode 2023-2028 ini dilakukan langsung oleh Bupati Belu,dr. Agustinus Taolin, SpPD-KGEH, FINASIM di Ruangan Rapat Bupati Belu, Selasa (28/02/2023).
Hadir pula dalam pelantikan tersebut, Wakil Bupati Belu, Dr. Drs. Aloysius Haleserens, MM; Sekda Belu, Johanes Andes Prihatin; para pimpinan OPD dan tokoh agama.
Bupati Belu, dokter Agustinus Taolin dalam sambutannya menyampaikan bahwa jabatan ini adalah sebuah amanah untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Belu.
Karena itu dirinya berharap Perumda yang pernah ada sebelumnya, dan baru diaktifkan kembali ini dapat ditata dan digeliatkan lagi sehingga Perumda Belu Bhakti bisa bermanfaat luas bagi masyarakat Kabupaten Belu.
“Ini adalah jabatan prestisius tetapi ini jabatan penuh tantangan, kita akan berusaha bangkitkan kembali, beri oksigen, fisioterapi agar dari yang tidak ada apa – apa menjadi ada apa – apa,” ujar Bupati Taolin.
Bupati Belu juga mengharapkan agar Ventje Abanit selaku Direktur Perumda Belu Bhakti periode 2023-2028 ini dengan kemampuan dan pengalamannya bisa membuat Perumda Belu Bhakti menjadi berkembang.
Sementara itu, Direktur Perumda Belu Bhakti, Ventje Abanit usai pelantikan menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Belu dalam hal ini Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin, SpPD-KGEH., FINASIM dan Wakil Bupati Belu, Dr. Drs. Aloysius Haleserens, MM yang telah memberikan kepercayaan kepadanya.
Dirinya berjanji akan berupaya semaksimal mungkin dalam menjalankan kepercayaan yang ada padanya.
“Walaupun kita akan memulainya dengan nol, kita akan mencoba menerapkan dengan bisnis jaman sekarang dengan terlebih dahulu mencari modal utama yaitu Sumber Daya Manusia,” urai Ventje Abanit.
Direktur Perumda Belu Bhakti pun mengungkapkan bahwa akan menyasar potensi – potensi usaha yang ada di Belu serta melirik segmen usaha yang banyak digandrungi kawula muda.
“Ini adalah sebuah kepercayaan sekaligus pengabdian untuk Rai Belu tercinta. Kami selalu membuka diri dengan semua pihak terkait untuk sama-sama memajukan Perumda Belu Bhakti,” Ventje. (Ronny)


