HUT Ke-78 Kemerdekaan RI, Bupati Agus Taolin Sampaikan Kemajuan Pertanian Hingga Berhasil Diekspor ke Luar Negeri

232
Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin saat menjadi inspektur upacara Peringatan detik-detik Proklamasi dalam rangka HUT ke-78 Kemerdekaan RI. Foto : Rony

ATAMBUA, The East Indonesia – Dalam kepemimpinan Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin, SpPD-KGEH, FINASIM dan Wakil Bupati Belu, Dr. Aloysius Haleserens, MM, sektor pertanian dan peternakan di Kabupaten terus mengalami kemajuan yang berarti ditengah masyarakat.

Kerja ekstra yang dilakukan dalam kurun waktu 2021-2023 menunjukkan perkembangan yang baik disektor pertanian produktivitas produksi komoditas pertanian tanaman pangan padi, jagung, dan kacang hijau.

Hal ini disampaikan Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin, SpPD-KGEH, FINASIM dalam Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia di Lapangan Umum Atambua, Kamis, 17 Agustus 2023.

Bupati Belu menyebut, peningkatan ekonomi berbasis pertanian dan peternakan selama kurun waktu tahun 2021-2023 menunjukkan perkembangan yang baik disektor pertanian produktivitas produksi komoditas pertanian tanaman pangan padi, jagung, dan kacang hijau.

Tercatat, Produksi Padi mencapai 46.775 ton, Jagung mencapai 66.345 ton dan Kacang hijau mencapai 1.797 ton.

“Sedangkan produksi Komoditas Pertanian Tanaman Hortikultura Cabe, Bawang Merah, Bawang Putih dan Tomat dalam kurun waktu 2021-2022 terus mengalami peningkatan. Produksi Cabe mencapai 1.568.32 ton, Bawang Merah mencapai 320,11 ton, Bawang Putih mencapai 180,58 ton, Tomat mencapai 915,93 ton, Produksi Komoditas Pertanian Tanam Perkebunan Kopi mencapai 101,6 ton dan Jambu Mente mencapai 974,6 ton,” urai Bupati Belu.

Pemerintah juga melakukan kolaborasi dengan Program dari Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur yaitu Tanam Jagung Panen Sapi atau TJPS. Melalui Dinas Pertanian, pemerintah juga membantu kelompok tani melalui penyediaan bibit, pupuk dan obat-obatan.

“Melalui Dana Desa, Pemerintah juga mengalokasikan anggaran untuk Ketahanan Pangan Desa, Membangun Kebun Desa dan berkolaborasi dengan Gereja, Menyediakan Pupuk Organik. bersama pihak swasta, Pemerintah Daerah dan Bumdes, kemudian Bank NTT dan Pemerintah berkolaborasi untuk membangun ekosistem dan pembiayaan pertanian yang mandiri,” ujar Bupati.

Disektor peternakan target penambahan jumlah populasi dan pengembalian kejayaan sapi Timor terus dikembangkan antara lain dengan pelaksanaan inseminasi buatan dan kawin alam dengan pejantan unggul. Selama kurun waktu 2021-2023 lahir hasil inseminasi buatan pada ternak sapi sebanyak 635 ekor yang terdiri dari Sapi Limosin, Angus, Simental dan Wagyu. Sedangkan lahir hasil inseminasi buatan pada ternak babi mencapai 1.167 ekor.

“Untuk meningkatkan kebuntingan dan kelahiran ternak sapi di Kabupaten Belu, pemerintah menyediakan Rumah Singgah Ternak sehingga ternak sebagai wadah untuk melakukan paket inseminasi buatan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas ternak sapi, disamping ternak sapi, pemerintah juga memberikan perhatian untuk para peternak babi dan unggas melalui berbagai bantuan kelompok peternak serta menyediakan obat-obatan, vaksin dan surveilans untuk mencegah penyebaran penyakit yang mengancam hewan di wilayah Kabupaten Belu,” pungkas Bupati Belu, dokter Agustinus Taolin.

Untuk diketahui, Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia di Lapangan Umum Atambua, Kamis, 17 Agustus 2023, berlangsung dengan khidmat dan lancar.

Bupati Belu, dr. Taolin Agustinus, Sp.PD-KGEH, FINASIM selaku Inspektur Upacara memimpin langsung upacara tersebut dan tampak hadir bersama Ketua TP PKK Kabupaten Belu, Dra. Freni Sumantri Taolin dan didampingi oleh Sekda Belu, Johanes Andes Prihatin, SE, M.Si beserta Ibu Yosefina M. Katto Johanes, SP, serta seluruh Pimpinan Forkompinda plus Kabupaten Belu, Pimpinan BUMN/BUMD, Takoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Pesertanya Upacara.

Peringatan HUT Ke-78 Kemerdekaan RI tahun ini mengusung tema “Terus Melaju untuk Indonesia Maju”. Tema ini merefleksikan semangat bangsa Indonesia untuk terus melanjutkan perjuangan dan pembangunan, serta berkolaborasi bersama memanfaatkan momentum mewujudkan Indonesia Maju, dalam semangat mewujudkan Masyarakat Belu yang Sehat, Berkarakter dan Kompetitif. (Ronny)