Monday, December 8, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

TMMD ke-118 Wilayah Kodim 1605/Belu Ditutup, Masyarakat Sangat Senang dan Berterimakasih

ATAMBUA, The East Indonesia – Kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-118 di wilayah Kodim 1605/Belu tepatnya di Desa Dirun dan Desa Makir, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu telah dirampungkan dan resmi ditutup pada Kamis pagi, (19/10/2023).

TMMD ke-118 pada wilayah Kodim 1605/Belu di Desa Dirun dan Desa Makir, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu telah dilaksanakan dengan :

1. pembangunan fisik:
– jalan dengan timbunan sepanjang 2 Kilometer
– pembuatan gorong-gorong sebanyak 8 buah
– Crossway air
– perluasan jaringan perpipaan air bersih
– pembangunan bak hidran umum

2. pembangunan non fisik:
– penyuluhan rekrutmen TNI
– penyuluhan pemilu damai
– penyuluhan penanggulangan bencana
– penyuluhan pertanian
– penyuluhan Narkoba
– penyuluhan penanggulangan radikalisme dan terorisme
– penyuluhan hukum dan Kamtibmas

Kegiatan TMMD ke-118 di wilayah Kodim 1605/Belu ini menggunakan anggaran sekitar 1,5 Miliar Rupiah dengan waktu pelaksanaannya selama 30 hari.

Mendapatkan progam kegiatan TMMD ke-118, masyarakat Desa Dirun dan masyarakat Desa Makir sangat bergembira dan berterimakasih kepada Tentara Nasional Indonesia (TNI), Pemerintah Daerah dan semua komponen yang terlibat dalam menjalankan program tersebut di Desa Dirun dan Desa Makir.

“Atas nama seluruh masyarakat di Desa Dirun, pertama-tama kami sangat berterimakasih kepada bapak-bapak petinggi TNI bersama jajaran, bapak Bupati dan bapak Wakil Bupati Belu serta jajaran yang sudah berupaya dan bekerja keras untuk pembukaan jalan, membangun deker, perpipaan dan melakukan penyuluhan penting bagi kami di Desa ini,” pungkas Kepala Desa Dirun, Fransiskus Bau dalam sempat wawancara dengan media The East Indonesia.

Dijelaskan bahwa masyarakat merasa senang karena seluruh program yang dikerjakan di Desa Dirun bisa berhasil dengan baik dan sudah dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.

“Kami hanya bisa ucapkan terimakasih atas kebaikan terutama bapak Dandim beserta jajaran dan prajurit yang menjalankan program TMMD di Desa kami,” pungkas Frans Bau.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Desa Dirun berterima kasih kepada Dandim 1605/Belu, Letkol Arh Suhardi yang telah memberikan bantuan tambahan dan segera dikerjakan untuk merehab lapangan Sepakbola di Desa Dirun.

Kepala Desa Dirun, Frans Bau. Foto : Rony

“Kegiatan penutupan ini juga masyarakat sangat bergembira, senang karena ada pembagian sembako gratis, pasar murah dimana beras 5 kilogram didapatkan dengan harga dua puluh lima ribu rupiah, minyak goreng murah, dan pengobatan secara gratis di lapangan ini,” tutur Frans Bau.

Senada dengan itu, Kepala Desa Makir, Bonifasius Hale juga mengatakan sangat berterimakasih kepada Tentara Nasional Indonesia yang sudah membantu membangun perpipaan dan bak penampungan untuk pelayanan air bersih kepada masyarakat.

“Terimakasih kepada Bapak Dandim dan jajaran serta prajurit TNI yang sudah membantu masyarakat kami terutama membangun perpipaan, bak penampung dan penyuluhan kepada masyarakat di desa Makir,” tuturnya.

Untuk diketahui, Kegiatan TMMD ke-118 ini resmi ditutup oleh Kepala Seksi Teritorial (Kasiter) Kasrem 161/Wira Sakti, Kolonel Inf Augusto Moniz Lopes dalam upacara penutupan yang dilaksanakan di Lapangan Kantor Desa Dirun, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu wilayah Perbatasan Negara RI-RDTL.

Upacara penutupan ini dihadiri oleh Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin, SpPD-KGEH, FINASIM; Wakil Bupati Belu, Dr. Drs. Aloysius Haleserens, MM; Dandim 1605 Belu Letkol Arh Suhardi S.T; Kakorum Yonif Raider Khusus 744/SYB, Mayor Inf Parlingdungan Simbolon; Wakapolres Belu, Kompol I Putu Surawan; Para Danramil Kodim 1605 Belu; Para Perwira Staf Kodim 1605 Belu; Dan Subdenpom IX/1-3 Atambua; Danki Kavaleri KKA Atambua, Kapten Kav Bekti Aji Sayekti; Kasi Intel Kajari Belu; Danpos Atapupu Letda Laut, Umar Sabat; Para Pimpinan OPD Lingkup Kabupaten Belu; Camat Lamaknen; Kapolsek Weluli; Ketua Pengurus KCK Kodim 1605 Belu; Para Pengurus KCK Kodim 1605 Belu; Kepala Desa Dirun dan Makir; Para Tokoh Adat dan Masyarakat setempat. (Ronny)

Popular Articles