
ATAMBUA, The East Indonesia – Tim Indonesia berhasil ditorehkan prestasi gemilang di 20th World Pencak Silat & Junior Championship 2024 atau Kejuaraan Dunia Pencak Silat ke-20.
Tim Indonesia berhasil mengoleksi 11 emas, 7 perak, dan 5 perunggu pada kejuaraan yang berlangsung di Abu Dhabi National Exhibition Centre (ADNEC), Uni Emirate Arab, 18-22 Desember 2024.
Dalam kejuaraan dunia Pencak Silat ke-20 ini, ternyata salah satu atlet yang berhasil menyumbangkan medali emas adalah Antonius Efrem Tuke Eduk.
Antonius Efrem Tuke Eduk adalah seorang atlet Perisai Diri (PD) ranting Wedomu, kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) wilayah Perbatasan langsung Negara Indonesia dan Timor Leste (RI-RDTL).
Remaja 19 tahun asal Wedomu, Kabupaten Belu Perbatasan Negara RI-RDTL ini tampil pada kelas Senior Male A yang mana pada partai final ajang 20th World Pencak Silat & Junior Championship 2024, Antonius Efrem Tuke Eduk berhadapan atlet asal Vietnam, Minggu 22 Desember 2024.
Usai meraih medali emas pada kejuaraan Dunia Pencak Silat ke-20 tersebut, Antonius Efrem Tuke Eduk pun kembali ke Kabupaten Belu, Sabtu 28 Desember 2024.
Antonius Tuke Eduk pun dijemput oleh atlet senior dan junior Perisai Diri di Cabang Tirta, Kecamatan Atambua Selatan, Kabupaten Belu.
Dirinya pun diarak keliling seputaran kota Atambua yang akhirnya diterima oleh Ketua IPSI Belu, Benny Manek; Ketua Umum Perisai Diri Belu, Lusianus Loko Rain dan Pembina Perisai Diri, Alfons Lau di GOR LA Bone Atambua.
Saat diwawancarai wartawan media The East Indonesia, Antonius Efrem Tuke Eduk menyampaikan rasa bangga yang luar biasa dapat menyumbangkan 1 medali emas pada 20th World Pencak Silat & Junior Championship 2024 atau Kejuaraan Dunia Pencak Silat ke-20.
“Puji Tuhan…Saya rasa bangga sekali bisa memperoleh dan menyumbangkan medali emas ini untuk Negara Indonesia,” pungkasnya.
Dirinya pun meminta kepada Pemerintah Daerah untuk lebih memperhatikan sarana dan prasarana atlet di Kabupaten Belu sehingga bisa terus membangkitkan semangat para atlet.
“Saya berharap kedepan teman-teman atlet di Kabupaten Belu juga semakin maju. Dan juga untuk Pemerintah bisa lebih memperhatikan fasilitas latihan kami sehingga kami bisa lebih giat untuk berlatih lagi,” ujar Antonius Tuke Eduk.
Untuk diketahui sejak tahun 2023 lalu, Antonius Efrem Tuke Eduk berhasil meraih medali emas pada Pra PON; medali emas pada PON di Aceh-Sumut; Medali Emas Asiaword Asia Championship di Uzbekistan; dan saat ini Medali Emas pada Kejuaraan Kejuaraan Dunia Pencak Silat 2024 di Abu Dhabi National Exhibition Centre (ADNEC), Uni Emirate Arab. (Ronny)