Sunday, December 14, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

Belasan Atlet IPSI Belu Ikut POPDA 2025, Dapatkah Juara Umum Lagi? Simak Nama dan Kategorinya!

ATAMBUA, The East Indonesia – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) cabang Kabupaten Belu selalu mencatat rekor manis dalam Pekan Olahraga Daerah (POPDA) tingkat provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Bagaimana tidak, dalam Cabor Pencak Silat, IPSI Belu selalu tampil sebagai juara umum pada POPDA II, III, IV, V dan VI tingkat Provinsi NTT.

Sementara pada POPDA I IPSI cabang Belu hanya mampu finish di juara umum peringkat ke-2 saja.

Karena itu, masih tercipta kemungkinan untuk atlet-atlet dari Kabupaten Belu yang berada di Perbatasan Negara Republik Indonesia dan Republik Demokratik Timor Leste ini bisa juara umum pertama lagi pada POPDA VII tahun 2025.

Pada Pekan Olahraga Daerah (POPDA) ke-VII provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) tahun 2025 ini, IPSI Belu menurunkan belasan Atletnya diberbagai kategori kelas.

Berikut nama atlet dan kategori tanding dari IPSI Belu pada POPDA NTT tahun 2025, diantaranya;

1. Emanuel Riki Lobo kategori kelas Under Putra
2. Arnoldus Yansen Langga Eduk kategori Kelas A Putra
3. Gideon Kostan Tanggau kategori Kelas B Putra
4. Emanuel Giovani Bele Bau kategori Kelas C Putra
5. Davin Lukman Saraghi kategori Kelas D Putra
6. Maryan Naldo Nahak kategori Kelas E Putra
7. Devicto Pehan Sangaji kategori Kelas F Putra
8. Maria Jasunta Sogen Asa kategori Kelas Under Putri
9. Rosvita Marleni Koli kategori kelas A Putri
10. Leonita Yosefa M. Bere kategori Kelas B Putri
11. Melania Ursula S. Djawa kategori Kelas C Putri
12. Yuanita Olivia Juani Makin kategori Kelas D Putri
13. Cristanto Delonio Ketmoen kategori Seni
14. Alvintus A. De Araujo kategori Seni
15. Cruzita Legionarda Mau kategori Seni
16. Yolanda Trivonia Abi kategori Seni
17. Maria Gresentia A. Lau kategori Seni

Untuk diketahui, dilansir KBRN, Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena secara resmi membuka Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) NTT VII Tahun 2025 yang berlangsung di Stadion Oepoi Kupang, Selasa (9/9).

Sebanyak 19 kontingen dari berbagai kabupaten/kota ikut ambil bagian dalam ajang olahraga pelajar terbesar di Provinsi ini.

Dalam sambutannya, Gubernur Melki menegaskan pentingnya pembinaan atlet sejak dini sebagai fondasi keberhasilan olahraga daerah.

Menurutnya, prestasi tidak datang secara instan, melainkan melalui persiapan, manajemen yang baik, serta kesempatan bertanding sejak pelajar.

“Melalui POPDA, kita bisa menemukan bibit-bibit atlet yang kelak mewakili NTT di ajang nasional seperti PON maupun kompetisi internasional,” ujarnya.

Gubernur juga mengingatkan para atlet untuk bertanding dengan semangat, disiplin, serta tetap menjunjung tinggi sportivitas dan persaudaraan. Ia menekankan, olahraga bukan hanya soal kemenangan, tetapi juga membentuk karakter, melatih fisik dan mental, serta menumbuhkan kejujuran, keterbukaan, dan solidaritas.

“Raihlah prestasi setinggi-tingginya, tetapi jangan lupakan persaudaraan,” kata Gubernur.

Pembukaan POPDA VII ditandai dengan penekanan sirine dan pelepasan balon ke udara oleh Gubernur NTT. Pada kesempatan tersebut, ia juga menyerahkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan secara simbolis kepada perwakilan atlet.

Sementara itu, Plt. Kadispora NTT, Alfonsius Theodorus, menyebut POPDA tidak hanya menjadi wadah pembinaan pelajar, tetapi juga bagian dari sinergi gerakan “Ayo Bangun NTT”.

POPDA juga menjadi langkah awal menuju PON XXII tahun 2028 yang akan digelar di NTT dan NTB.

POPDA VII NTT 2025 diikuti oleh 1.440 peserta yang terdiri atas 1.086 atlet, 229 pelatih, dan 125 manajer.

Sebanyak tujuh cabang olahraga dipertandingkan, yakni shorinji kempo, pencak silat, tinju, taekwondo, karate, wushu, dan atletik. (Ronny)

Popular Articles