TABANAN, The East Indonesia – Tim Bola Tangan Putra Kabupaten Buleleng harus berpuas diri meraih medali perak setelah kalah dalam laga sengit dengan Kabupaten Badung, pada Minggu (14/9) di Gor Debes Tabanan. Tim bola tangan putra Buleleng menelan kekalahan dengan skor 24-28.
Bertanding dihadapan ratusan penonton yang memadati Gor Debes, tim bola tangan Buleleng dimenit awal sudah unggul atas Kabupaten Badung. Namun awal petaka mulai datang menghantui Buleleng setelah satu pemain wingnya mengalami cedera pada menit ke dua babak pertama. Skor terus saling menyusul sangat ketat dan Buleleng unggul dibabak pertama dengan skor 14-12 atas Kabupaten Badung.
Namun diawal babak kedua tim Badung tampil impresip sejak menit awal dan mampu menyamakan skor menjadi 14-14. Pola permainan Buleleng pun semakin tertekan oleh tim Badung. Kelelahan dan faktor cedera beberapa pemain Buleleng membuat tim kesulitan mengejar skor. Ditambah lagi jumlah atlet cadangan yang sangat minim di kabupaten Buleleng menyulitkan pelatih untuk melakukan rotasi pemain. Badung akhirnya berhasil menyudahi laga dengan skor 28-24 mengalahkan Buleleng.
Pelatih Kepala Tim Bola Tangan Buleleng, Kadek Ary Wibawa mengatakan jika tim sudah berjuang maksimal dalam laga tersebut. Namun karena jumlah cadangan yang sangat terbatas ditambah ada yang mengalami cedera saat bertanding menyulitkan melakukan rotasi pemain.
“Kami sudah berusaha maksimal dan anak-anak sudah berjuang dengan sekuat tenaga. Namun dewi fortuna belum berpihak pada tim kami,” ucapnya.
Dirinya akan melakukan evaluasi dalam permainan untuk mempersiapkan diri dalam ajang selanjutnya. Terutama dalam shotting dan juga endurance pemain.
“Kami akan lakukan evaluasi lagi untuk kedepannya,” imbuhnya.
Dengan raihan ini, tim bola tangan putra putri Buleleng mengawinkan medali perak di ajang Porprov Bali 2025. Beberapa pemain Buleleng mendapatkan kategori pemain terbaik. Diantaranya Pemain terbaik putra, Komang Agus Ari Mahendra, Score terbanyak putri atau top score diraih Luh Esti Utami serta keeper terbaik putra Komang Agus Arya wibawa.**
