ATAMBUA, The East Indonesia – Untuk mendorong produktivitas pemuda dan meningkatkan keterampilan wirausaha, Satuan Brimob Polda NTT Batalyon A Pelopor Atambua memberikan pelatihan meubel dengan menggunakan bahan HPL (High-Pressure Laminate) kepada Pemuda atau Karang Taruna Fatubenao di Kelurahan Fatubenao, Kecamatan Kota Atambua, Kabupaten Belu wilayah Perbatasan Negara RI-RDTL.
Pembukaan dan pelatihan meubeler HPL tersebut berlangsung di Aula Kelurahan Fatubenao, Kecamatan Kota Atambua pada Senin, 06 Oktober 2025 dimulai pukul 09.00 WITA.
Hadir dalam acara pembukaan pelatihan tersebut, Camat kota Atambua, Yohanes Moruk, S.STP; Lurah Fatubenao, Stefanus Pires, S.IP, Ketua LPM Fatubenao, Egi Mau Taek, Kanit Intel Brimob BP./Pendamping kegiatan pelatihan, Staf Juyar Batalyon A Pelopor/Pendamping dan Pelatih/Nara sumber, Bripka Yohanes Subekti (Anggota Kompi 1 Yon A Pelopor) serta peserta pelatihan.
Pelatihan meubel HPL yang diberikan satuan Brimob ini adalah teknik membuat furnitur dengan lapisan High Pressure Laminate (HPL) yang mencakup teknik aplikasi HPL pada berbagai jenis mebel seperti lemari, perabotan dapur, atau meja.
Tujuan pelatihan ini agar memotivasi pemuda untuk berwirausaha dan menjadi mandiri secara finansial serta membekali peserta dengan keterampilan agar mampu menciptakan produk mebel berkualitas yang sedang banyak diminati di pasaran.
Wadanyon A Pelopor Atambua, AKP Rudinus R. Silvester dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan yang diberikan anggota dari satuannya ini merupakan bagian dari membantu masyarakat agar mampu melihat peluang dan membuka lapangan kerja sendiri.
Oleh karenanya ada anggotanya yang memiliki ketrampilan meubeler HPL ditugaskan untuk memberikan pelatihan.
Disampaikan bahwa Pelatihan meubeler HPL ini dilaksanakan pada tanggal 6 – 9 Oktober 2025 dengan jumlah peserta 13 pemuda karang taruna kelurahan Fatubenao.
13 pemuda karang taruna itu dilatih secara khusus oleh Bripka Yohanes Subekti yang merupakan anggota Kompi 1 Yon A Pelopor Atambua.
Materi pelatihan dimulai dengan teori pada hari pertama dan kemudian dilakukan praktek pembuatan meubeler HPL.
Peralatan kerja yang disiapkan adalah mesin meubeler dan perlengkapannya dan bahan baku atau kayu yang disiapkan oleh narasumber dan panitia pelaksana.
Sementara itu, Camat Kota Atambua Yohanes Moruk, S.STP memberikan apresiasi kepada satuan Brimob Batalyon A Pelopor Atambua.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan pelatihan pertama di kelurahan dalam pembuatan Meubeler modern, apresiasi kepada satuan Brimob yang sudah bantu membagikan ilmunya kepada peserta pelatihan,” ungkap Camat Kota Atambua.
Dirinya juga berharap peserta benar benar tekun dalam pelatihan sehingga bisa menjadi modal atau ketrampilan apabila kedepannya membuka usaha meubeler.
Untuk diketahui bahwa dengan pelatihan meubeler HPL ini adalah 13 Peserta akan mengetahui teknik pembuatan furnitur dari dasar hingga mahir.
Lulusan pelatihan ini berpeluang besar mendapatkan pekerjaan di industri mebel, karena profesi ini menjanjikan dan bisa menghasilkan pendapatan di atas rata-rata.
Membekali para pemuda Fatubenao untuk membuat mebel dengan hasil akhir yang halus, tahan lama, dan mengikuti tren pasar. (Ronny)