SINGARAJA, The East Indonesia – Universitas Panji Sakti (UNIPAS) Buleleng menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan kesiapsiagaan menghadapi bencana melalui kegiatan bertajuk “Kampus Siaga Bencana” yang digelar di Universitas Panji Sakti pada Jumat (24/10).
Kegiatan ini melibatkan unsur perguruan tinggi, OPD di lingkup Kabupaten Buleleng, PMI, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Buleleng, dengan tujuan memperkuat kesadaran serta kemampuan mitigasi di lingkungan kampus dan masyarakat.
Dalam sambutannya, Rektor Universitas Panji Sakti, Bapak Dr. I Nyoman Gede Remaja, M.H, menegaskan bahwa UNIPAS siap berperan aktif sebagai kampus siaga bencana yang tangguh dan responsif terhadap berbagai potensi bencana yang ada di wilayah Buleleng.
“Kami siap menjadi kampus siaga bencana yang tidak hanya tanggap, tetapi juga berperan dalam membangun budaya sadar bencana di kalangan civitas akademika. Mitigasi yang baik adalah kunci utama dalam meminimalisasi dampak bencana. Untuk itu, kami akan terus menanamkan nilai-nilai kesiapsiagaan dan kolaborasi lintas sektor,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Buleleng, Bapak I Gede Suyasa, SP dalam arahannya menyoroti pentingnya sinergi antara pendidikan, teknologi, dan regulasi dalam penanganan bencana.
“Ada tiga poin penting yang harus kita perhatikan dalam penanganan bencana. Pertama, edukasi kepada masyarakat awam agar mereka paham dan siap menghadapi potensi bencana. Kedua, pemanfaatan teknologi untuk mempercepat respons dan penyebaran informasi. Ketiga, regulasi yang baik agar semua upaya yang dilakukan dapat berjalan terarah dan berkelanjutan,” jelasnya.
Apresiasi juga datang dari Kepala Bagian Umum Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VIII, Bapak Ir. I Nyoman Bagus Suweta Nugraha, M.T., yang turut hadir dalam kegiatan tersebut.
“Kami memberikan apresiasi yang tinggi kepada Universitas Panji Sakti atas inisiatif dan pelaksanaan kegiatan Kampus Siaga Bencana ini. Upaya seperti ini sangat penting untuk memperkuat peran perguruan tinggi dalam menciptakan masyarakat yang tangguh dan sadar bencana,” ungkapnya.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen UNIPAS dalam mendukung program pemerintah di bidang penanggulangan bencana serta memperkuat kolaborasi antara dunia pendidikan dan lembaga terkait. Dengan semangat Tri Dharma Perguruan Tinggi, UNIPAS berharap dapat menjadi teladan dalam membangun kesiapsiagaan bencana.(Wis)