
DENPASAR, The East Indonesia – Tim Banteng Bali bertekad mempertahankan gelar juara Liga Kampung Soekarno Cup II 2025 di Bali. Status sebagai tuan rumah memotivasi pelatih Anak Agung Ketut Bramastra dan tim hadapi kesebelasan terbaik lainnya di Putaran Nasional event ini.
Banteng Bali yang sukses menjuarai edisi 2023, akan tampil di depan publik Bali pada 5 hingga 13 Desember 2025. Tiga venue, Stadion Dipta, Bali United Training Center, dan Ngurah Rai akan menjadi arena adu prestise dan prestasi delapan kesebelasan terbaik se Indonesia.
Pelatih Tim Banteng Bali, Anak Agung Ketut Bramastra, memuji kekuatan semua kesebelasan peserta Liga Kampung Soekarno Cup 2. Namun, dirinya optimis tim Banteng Bali mampu mempertahankan gelar juara.
Ia menyampaikan secara teknis telah melakukan persiapan mulai dari fisik, taktikal, maupun teamwork pemain.
“Saat ini kami sudah menjalani uji coba game kedua,” kata Gung Bram sapaan akrab pelatih Bali kepada awak media baru baru ini.
Eks head coach Perseden Denpasar ini menyampaikan tim Banteng Bali telah melakoni uji coba lawan kesebelasan dengan materi pemain berusia diatas pemain Banteng Bali.
“Lawan yang kami hadapi jauh lebih senior, yang artinya implementasi latihan sudah mulai diterapkan dengan baik oleh seluruh pemain,” katanya.
Namun ia mengakui masih ada sejumlah catatan yang harus terus dibenahi beberapa hari sebelum kick off Soekarno Cup.
Coach Bram membeberkan perekrutan pemain Banteng Bali dilakukan terbuka dan fair sesuai regulasi dan syarat panitia. Regulasi menetapkan pemain maksimal kelahiran tahun 2008 (under 17 tahun), namun ada toleransi maksimal 5 pemain senior.
“Kami memiliki lima pemain senior sesuai regulasi, di mana tiga di antaranya boleh dimainkan. Yang jelas, kami melakukan seleksi berjalan untuk adik-adik muda ini, ” bebernya.
Guna menemukan tim solid, coach Bram menerapkan sistem promosi degradasi dalam sesi latihan dan uji coba. Sehingga pemain yang tampil harus yang paling siap.
“Kami menerapkan sistem kompetitif bagi mereka, tidak ada zona nyaman. Kami perlu memastikan mereka siap,” tuturnya.
Gung Bram menyampaikan semua elemen tim bertekad mengulang prestasi Banteng Bali pada perhelatan Soekarno Cup 2023 lalu.
Mengenai peta kekuatan lawan, seperti kesebelasan DKI, Jawa Barat , Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera, Sulawesi dan Papua, , coach Bram menilai semua tim yang ada di Piala Soekarno merupakan tim terbaik. Menurutnya event ini merupakan tolak ukur buat sepak bola nasional.
“Semua tim di sini terbaik, kami akan waspadai dan harus mempersiapkan tim sebaik mungkin,” ujarnya.
Koordinator Bidang Pertandingan Tim Banteng Bali, Eko Supriadi menegaskan harapan tim harus mengulang prestasi juara dua tahun lalu. Posisi DPD PDI-Perjuangan Bali sebagai tuan rumah menjadi tambahan motivasi untuk mempertahankan gelar juara.
Semua kesebelasan peserta telah tiba di Bali dan menjalani official training atau uji coba lapangan. Putaran Nasional Liga Kampung Soekarno Cup akan menggunakan sistem Home Tournament dengan format half round-robin pada Babak 8 Besar.
Babak Penyisihan Grup A akan dimainkan di Stadion Ngurah Rai dan Grup B di Bali United TC, dimulai 5 Desember 2025. Semi Final digelar di Stadion Ngurah Rai pada 11 Desember dan Babak Final akan berlangsung pada 13 Desember 2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta. (*)