Aspirasikan Suara, Musisi Gelar Konser Bali Salam Dua Jari

578

DENPASAR – Menjelang perhelatan pemilihan gubernur (pilgub) Bali 2018, musisi Bali yang tergabung dalam Komunitas Taksu Seni Bali turut menyampaikan aspirasi untuk pasangan calon yang maju di Pilgub Bali lewat sebuah konser yang yang bertajuk Konser Bali Salam Dua Jari, dan akan digelar di Lapangan Astina, Gianyar, Minggu (11/3).

Menurut Agung Bagus Mantra selaku Koordinator Komunitas Taksu Bali, konser ini selain menyampaikan aspirasi musisi dan masyarakat yang menonton, juga akan berisikan kritik dan masukan untuk membangun Bali menjadi lebih baik.

“Setiap musisi akan menyampaikan aspirasi lewat lagu termasuk kritik dan masukan. Selain itu penonton juga bisa ikut menyampaikan aspirasinya,” ujarnya saat jumpa pers di Warung Kubu Kopi, Denpasar, Sabtu (10/3).

Salah satu aspirasi yang ingin disampaikan, lanjut Gus Mantra, yakni bahwa pemimpin di Bali harus menjaga taksu Bali. “Taksu ini sangat penting untuk Bali karena inilah yang membuat Bali jalan seperti pariwisata dan ekonominya. Kami berharap Bali mendapat pemimpin yang baik, karena pemimpin yang baik pasti akan menghadirkan program yang baik juga,” jelasnya.

Lebih jauh, Gus Mantra menjelaskan, konser ini telah dilaporkan ke KPU dan Bawaslu Bali, meskipun berbau kampanye, tapi dirinya menegaskan tidak akan ada atribut partai atau paslon di konser ini.

“Kami bukan juru kampanye. Salah satu hal yang kami tegaskan di konser ini adalah tidak akan ada atribut partai atau paslon. Kami juga tidak akan memaparkan program-program paslon, tapi ini adalah kampanye budaya,” paparnya.

Terkait nama konser yang identik dengan salah satu paslon, Gus Mantra mengaku konser ini diadakan tidak dengan paksaan dari pihak tertentu, dan dari konser ini musisi yang ikut berharap penonton akan terhibur.

“Tidak ada paksaan, tapi berjalan sendiri melalui media kreatif. Karena itu konser digelar secara swadaya oleh seniman. Tujuan dari konser ini hanya ingin menghibur dan menyampaikan apa yang diinginkan seniman dan masyarakat,” terangnya.

Hal yang sama juga diutarakan Joni Agung yang termasuk salah satu musisi yang akan tampil di konser Salam Dua Jari ini. Joni Agung mengatakan dirinya tidak khawatir akan dicap membela paslon tertentu.

“Konser ini semata-mata hiburan dan cara kami sebagai musisi untuk menyampaikan aspirasi, baik dari sisi kami maupun penonton. Kalaupun dari paslon lain mengundang kami di acara mereka, kami juga akan datang tapi dengan syarat yang sama, tanpa atribut partai dan paslon,” ujarnya.

Konser salam dua jari ini terbuka untuk umum dan akan dimeriahkan oleh Ayu Maenah & Nana Viana, Joni Agung & Double T, Coki Netral, Bintang Feat Lebri Partami, Kis, Bona Alit & Ocha Taksu, The Rocknest, The Crazy Horse, The Small Axe, Rajes n Band & Rah Tut XXX, Parade Band Gianyar, RastaFlute Singapadu dan Wayang Inovatif Genta Wisesa.

Acara yang akan dipandu oleh pelawak Bali Dadong Rerod ini juga bisa dinikmati lewat live streaming di Youtube dan Facebook.

“Apa yang kami persembahkan sesuatu yang terbaik bagi Bali, ingin membagikan sesuatu yg menyejukan. Gaungkan politik damai harmoni di tengah keberagaman. Karena menurut kami, politik yang sebenarnya penuh senyuman dan kreatifitas,” pungkas Gus Mantra.