Buleleng Dapat Jatah 3590 Dosis Vaksin

359

BULELENG, The East Indonesia – Vaksin memang memberikan harapan lebih untuk mengatasi pandemi covid 19 di Bali, tak terkecuali Kabupaten Buleleng. Sebanyak 3.590 dosis vaksin Covid-19 kini dialokasikan untuk Kabupaten Buleleng, Bali.

Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng, Gede Suyasa Rabu (6/1) mengatakan Buleleng menyiapkan 22 titik tempat vaksinasi yang ada di seluruh Puskesmas dan juga RSUD Buleleng.

Selain tempat pelaksanaan vaksin juga sudah disiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) petugas vaksin.

“Masing-masing titik akan ada 14 orang petugas vaksin yang dibagi 2 siff. Jadi petugas dan target yang divaksin sama-sama nakes akan bergantian sehingga nanti ada sekitra 308 orang petugas vaksin,” jelas Suyasa.

Dia menjelaskan lebih rinci, penerima vaksin pada tahap pertama adalah tenaga medis yang bertugas di rumah sakit, klinik, puskesmas hingga apotek baik negeri maupun swasta. Namun mereka yang dinyatakan berhak mendapatkan vaksin gratis hanya yang terdaftar dalam Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SISDMK) yang dibuat Kementerian Kesehatan RI.

“Aturan pusat nakes yang menjadi prioritas adalah mereka yang masuk SISDMK, di Buleleng terdata sebanyak 3.905 orang,” imbuhnya.

Sementara itu terkait proses dan pola pelaksanaan vaksinasi, hingga petang kemarin Stagas Kabupaten masih menunggu informasi lebih lanjut dari Provinsi. Vaksin yang sudah standby di Dinas Kesehatan Provinsi Bali kabarnya baru di drop ke daerah setelah lulus pengujian dari Badan Pengawasa Obat dan Makanan (BPOM).

Meski demikian Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng tetap megantisipasi dan menyiapkan gudang penyimpanan vaksin yang rencananya menggunakan gudang farmasi Dinkes di Jalan Serma Karma Desa Baktiseraga Kecamatan/Kabupaten Buleleng.***

Penulis – Wismaya|Editor – Igo Kleden