Saturday, December 6, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

RS Swasta di Buleleng Ingin Terlibat Dalam Vaksinasi Covid-19

SINGARAJA, The East Indonesia – Sejumlah rumah sakit swasta yang ada di Kabupaten Buleleng mengaku ingin terlibat dalam pelaksanaan Vaksinasi Covid-19. Hal tersebut mereka sampaikan sata rapat evaluasi penanganan covid-19 bersama Sekda Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa pada Selasa (12/1/2021) pagi di Kantor Bupati Buleleng.

Keinginan dari Rumah Sakit Swasta tersebut pun diapresiasi oleh Sekda Buleleng, sebab pelaksanaan vaksinasi untuk masyarakat akan jadi lebih cepat dan mudah. Namun dengan cacatan rumah sakit swasta tersebut harus bersedia memenuhi kreteria sarana dan prasarana yang dibutukan. “ Saya tegaskan vaksinasi yang dilaksanakan RS Swasta tidak dipungut biaya alias gratis, seperti kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah,” ungkap Suyasa.

Yang nantinya divaksin oleh rumah sakit swasta adalah masyarakat umum. Jadi rumah sakit swasta yang mau ikut terlibat dalam pelaksanaan vaksinasi harus menyiapkan sarana prasarana atau sarpras terlebih dahulu kemudian mengajukan usulan ke Dinas Kesehatan Buleleng untuk diverifikasi. Disisi lain terkait pelaksanaan vaksinasi tahap pertama untuk tenaga kesehatan menurut Suyasa akan dilaksanakan pada bulan Februari mendatang, sesuai jadwal yang telah diberikan oleh pemerintah pusat. Dimana jatah vaksin yang diberikan untuk Buleleng di tahap pertama ditambah menjadi 3.676 vial dari sebelumnya sebanyak 3.590 vial.

Penambahan ini dilakukan karena jumlah titik vaksinasi ditambah dari sebelumnya sebanyak 22 titik menjadi saat ini 24 titik. Penambahan dua titik tersebut diantaranya di RSUD Buleleng dan juga RS TNI AD Wirasatya Singaraja. Pada tahap pertama vaksinasi juga akan ada sepuluh pejabat yang akan divaksinasi. “ Untuk ke-10 Pejabat yang akan divaksinasi nanti saja dilihat. Saya selaku Satgas Penanganan Covid juga tentu bersedia untuk divaksin” ungkapnya.

Suyasa juga mengaku belum mengetahui kapan sekiranya ribuan vial vaksin tersebut akan didistribusaikan ke Buleleng. Namun demikian, pihaknya telah menyiapkan tempat penyimpanan, termasuk mobil khusus untuk mendistribusikan vaksin ke 24 titik yang telah disediakan. “ Dinkes Buleleng sudah menyiapkan mobil dilengkapi alat pendingin untuk mendistribusikan ke masing-masing titik. Setiap titik juga telah disediakan coldchain. Untuk nakes yang akan divaksin nantinya akan di SMS dengan aplikasi dan mereka bisa memilih lokasi dimana akan divaksin. “ jelas Suyasa.

Penulis|Wismaya|Editor|Chris

Popular Articles