ATAMBUA, The East Indonesia – Bupati Belu, dokter Agustinus Taolin, SpPD-KGEH, FINASIM dan Wakil Bupati, Belu Dr. Aloysius Haleserens, MM mengunjungi Desa Maumutin, Kecamatan Raihat, Kabupaten Belu, Jumat, 03 Mei 2024.
Pada hari yang sama ini, Bupati Belu, Agustinus Taolin yang juga adalah seorang dokter Spesialis Penyakit Dalam, Konsultan Gastroentero Hepatologi Indonesia juga mengunjungi 2 Desa lainnya di Kecamatan Raihat yaitu Desa Tohe dan Desa persiapan Tohe Futukesi.
Bupati Belu pada kunjungan kerja tersebut didampingi sejumlah Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Belu. Turut hadir, Kepala Pertanahan Kabupaten Belu, Kepala Bank NTT Cabang Atambua, Camat Raihat, Forkompincam, para Kepala Desa, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan masyarakat setempat.
Pada tiga desa itu, Bupati Agus Taolin menyentuh kebutuhan para petani dengan memberikan bantuan alat semprot, memberikan seperangkat alat olahraga berupa bola kaki, bola voly dan bola futsal kepada para pemuda-pemudi desa setempat, pemberian paket sembako kepada para lansia dan paket bantuan kepada anak-anak stunting.
Kunjungan ke Desa pada kepemimpinan Bupati, dokter Agustinus Taolin ini bukan hal yang baru.
Sejak awal memimpin Belu pada tahun 2021 lalu, Bupati Agus Taolin sudah dikenal turun ke desa-desa.
Hingga saat ini Bupati Belu, dokter Agustinus Taolin sudah mengelilingi seluruh pelosok Belu.
Bukan tanpa tujuan, kunjungan kerja Bupati Belu ke Desa-desa ini untuk memastikan dan mendorong pembangunan di desa agar berjalan baik demi mewujudkan masyarakat Belu yang Sehat, Berkarakter, dan Kompetitif.
Dengan kunjungan yang dilakukan ini, Kepemimpinan Bupati Agustinus Taolin membangun jalan hotmix bagi masyarakat di Desa Maumutin, Kecamatan Raihat, Kabupaten Belu, wilayah Perbatasan Negara RI-RDTL pun diapresiasi langsung oleh tokoh masyarakat setempat.
Pada kesempatan tersebut, salah seorang tokoh masyarakat memberikan terimakasih secara langsung kepada orang nomor satu di Kabupaten Belu ini yang sudah berkenan membangun jalan mulus di Desa mereka.
“Terimakasih banyak Bapak Bupati, dokter Agustinus Taolin yang sudah bangun jalan di Desa kami ini. Sekarang kami bisa ada jalan yang mulus,” tuturnya dalam kunjungan yang dilaksanakan di kantor Desa Maumutin, Kecamatan Raihat.
Untuk diketahui, Bupati Belu, dokter Agustinus Taolin, pada tahun 2023 melakukan intervensi sebesar 38 Miliar Rupiah dan tahun 2024 sebesar 11 Miliar Rupiah untuk pembangunan infrastruktur bagi masyarakatnya yang ada di Kecamatan Raihat.
Pada tahun 2023, Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin membangun jalan di kecamatan Raihat yakni ruas jalan Rusan – Halileki; Haekesak – Turiscain; dan Wilain – Halileki.
Kemudian pada tahun 2024, Bupati Agustinus Taolin akan membangun ruas jalan Haekesak menuju Nunura.
Pada kunjungan kerja ke Desa-desa ini, Bupati Belu yang didampingi OPD teknis merekam kebutuhan masyarakat, entah terkait masalah kesehatan, pendidikan, pertanian, peternakan, infrastruktur jaringan irigasi, pupuk dan sejumlah lahan tidur yang belum dikelola secara maksimal. Hasil rekaman persoalan kebutuhan masyarakat ini diharapkan bisa segera diatasi untuk menjawab kesulitan masyarakat.
Hal ini sesuai dengan tujuan awal APBD yang disesuaikan dengan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Bupati Belu juga memberi perhatian khusus terhadap wabah virus rabies yang sedang terjadi di Kecamatan Raihat, dengan melakukan vaksin rabies, membangun Posko Kesehatan Penanganan Rabies, dan melakukan KIE. Ia menghimbau agar hewan piaraan, seperti anjing diikat atau dikandangkan dan apabila menemukan anjing liar agar segera dimusnahkan.
Bahkan Bupati yang juga dokter ahli penyakit dalam ini mengingatkan, bagi siapa saja yang terkena gigitan anjing, agar segera dibawa ke fasilitas layanan kesehatan terdekat untuk segera diambil tindakan. Ia berharap agar gerakan masif penanganan dan pengendalian rabies ini dapat mencegah warga dari kematian akibat virus anjing rabies.
Untuk diketahui bahwa keikhlasan Bupati Belu, dokter Agustinus dalam meluncurkan program-program pro rakyat melalui APBD, digunakan sepenuhnya untuk mewujudkan program unggulan seperti pengobatan gratis, beasiswa, bantuan seragam sekolah, santunan kematian berupa peti jenazah dan pembangunan infrastruktur jalan.
Atas upaya itu, muncul apresiasi masyarakat atas kebaikan yang ditaburkan Bupati Belu melalui program pengobatan gratis, yang dinilai masyarakat sangat luar biasa dan mereka ingin terus dilanjutkan. Selain itu juga di wilayah Kecamatan Raihat tak luput dari perhatian berupa sentuhan pembangunan infrastruktur jalan dan bantuan lainnya.
Bupati Belu menuturkan, soal program yang masih tertunda akan ditetap dilaksanakan. Artinya, apa yang sudah di programkan akan tetap dilaksanakan. Saat ini, ada banyak program yang sudah dinikmati oleh masyarakat. Salah satunya adalah kemudahan mengurus KTP elektronik, termasuk pelayanan Kartu Identitas Anak (KIA). Bupati Belu juga mengingatkan agar pelayanan publik tetap berjalan di semua lini dengan cepat dan mudah.
(Ronny)