ATAMBUA, The East Indonesia – Program 3 Juta Rumah merupakan penjabaran dari Asta Cita Presiden Prabowo, yakni melanjutkan pengembangan infrastruktur dan membangun dari desa untuk pemerataan ekonomi.
Program ini merupakan bagian dari program prioritas nasional yang akan meningkatkan kesejahteraan rakyat dan mendukung target pertumbuhan ekonomi nasional.
Program ini bertujuan untuk menyediakan hunian layak, terjangkau, dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Indonesia, terutama keluarga berpenghasilan rendah.
Program 3 Juta Rumah adalah upaya nyata kehadiran negara untuk menyediakan hunian yang layak dan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Untuk mendukung dan menyambut Program tersebut, Organisasi Timorest Gab Mandiri Untas (TGMU) yang akan bekerjasama Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Republik Indonesia terus menunjukkan komitmen kuat dengan inisiatif bersama masyarakat menyediakan dan membuka lahan perumahan.
Kali ini, Senin, 17 November 2025, Organisasi Timorest Gab Mandiri Untas (TGMU) bersama masyarakat calon penerima manfaat di Dusun Maan, Desa Uabau, Kecamatan Laenmanen, Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur berinisiasi membuka lahan seluas 4 hektar sebagai bentuk dukungan nyata terhadap program 3 juta rumah yang dicanangkan Pemerintah Pusat.
Dengan dibantu sebuah excavator mini, pihak Timorest Gab Mandiri Untas dan masyarakat penerima manfaat di Desa Uabau, Kecamatan Laenmanen, Kabupaten Malaka secara bergotong royong membuka dan membersihkan lahan seluas 4 hektar untuk lokasi perumahan.
Salah seorang warga calon penerima manfaat sekaligus salah satu pemilik lahan di Dusun Maan, Desa Uabau, Siprianus Bouk (60) menyampaikan bahwa program 3 juta rumah dari Pemerintah Pusat adalah sebuah peluang besar bagi masyarakat di Desa Laenmanen, khususnya bagi mereka yang selama ini sangat membutuhkan tempat tinggal yang layak.
Oleh karena itu, keterlibatan dan dukungan berbagai pihak menjadi hal yang sangat berarti.
Mereka merasa bangga dan bersyukur karena desa kami menjadi bagian dari upaya besar ini.
“Kami masyarakat Desa Uabau sangat berterimakasih kepada Bapak Presiden dan Kementerian Perumahan dan Permukiman untuk bisa juga melanjutkan program pembangunan rumah di wilayah kami,” pintanya.
Mewakili seluruh masyarakat calon penerima manfaat, Siprianus Bouk menyampaikan terima kasih kepada Organisasi Timorest Gab Mandiri Untas yang telah menjadi mitra dan pendamping dalam proses membuka lahan seluas 4 hektar ini.
Sementara itu, Ketua Timorest Gab Mandiri Untas, Alberto M. Da Silva didampingi DCP Timorest Gab Mandiri Untas Kabupaten Malaka mengatakan pihaknya percaya bahwa dengan kolaborasi antara masyarakat, pemerintah setempat serta dukungan penuh dari pemerintah pusat maka akan berkomitmen penuh untuk menghadirkan Program 3 Juta Rumah ini.
“Adanya program Bapak Presiden Prabowo Subianto terkait program pembangunan 3 juta rumah maka kami dari Timorest Gab Mandiri Untas mencari lahan dan siap mendukung program pemerintah untuk bisa pembangunan rumah subsidi dan rumah hibah terutama bagi masyarakat yang tidak mampu dan tidak punya tanah,”tuturnya.
Ketua TGMU menjelaskan bahwa kegiatan pembukaan lahan di Dusun Maan, Desa Uabau, Kecamatan Laenmanen, Kabupaten Malaka ini merupakan langkah awal untuk juga bisa menikmati hunian yang layak.
“Ada yang dalam 1 rumah bisa ada 4 sampai 5 Kepala Keluarga sehingga ini kita upaya supaya mereka bisa masuk kesini,” urainya.
Ketua TGMU berharap apa yang dimulai ini menjadi awal dari semua perjuangan untuk kesejahteraan masyarakat.(Rony)
