SINGARAJA, The East Indonesia – Guna meningkatkan kualitas pendidikan, pemerintah kabupaten Buleleng berkomitmen untuk membangun gedung tambahan ruang kelas dan Wantilan serta toilet di salah satu Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Hal itu terungkap dalam Kunjungan Kerja sekaligus pemantauan revitalisasi dua sekolah di Kecamatan Tejakula, Senin, (5/12).
Dalam peninjauan di SMPN 6 Tejakula, Bupati Sutjidra menegaskan pentingnya percepatan pembangunan sarana belajar untuk menunjang proses pembelajaran. Pihaknya menyebut sekolah tersebut sebelumnya hanya memiliki tiga ruang kelas, sementara tahun ini sedang berlangsung pembangunan dua ruang kelas baru.
“Kami menargetkan pada 2027 sudah terealisasi penambahan empat ruang kelas, toilet, dan wantilan. Ini menjadi prioritas kami untuk memastikan kualitas pembelajaran semakin baik,” ujar Bupati Sutjidra.
Sebelumnya Kunker diawali ke SDN 4 Sembiran. Di sekolah ini, Bupati Sutjidra memaparkan adanya lima program prioritas rehabilitasi gedung berdasarkan data Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Buleleng. Program tersebut meliputi rehabilitasi enam ruang kelas, satu ruang UKS, satu toilet, pengadaan meubelair, serta peningkatan manajemen air dan jasa konsultan. Total anggaran yang dialokasikan mencapai lebih dari Rp1 miliar.
Bupati Sutjidra berharap pembangunan dan rehabilitasi sarana pendidikan ini mampu menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi para siswa, sehingga kualitas proses belajar mengajar dapat meningkat secara signifikan.(Wis)


