Pyongyang – Sumber dari kementerian luar negeri China menyebutkan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menyatakan berkomitmen pada upaya denuklirisasi. Komitmen ini dikeluarkan Kim Jong-un kala bertemu dengan Menlu Wang Yi di Pyongyang Korea Utara, Kamis (3/5).
Sejauh ini China masih merupakan pendukung utama Korut baik dalam perekonomian dan diplomatik, meski sempat berulang kali menyatakan marah atas uji coba nuklir dan peluru kendali Pyongyang dan mendukung sanksi keras Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Wang Yi berkunjung ke Korea Utara tak lama setelah Kim bertemu dengan presiden Korea Selatan Moon Jae-in dimana dalam pertemuan yang bersejarah tersebut kedua pemimpin berjanji akan memperbaiki hubungan. China menyambut baik langkah Korea Utara ini.
Korut mengeluarkan pernyataan yang mengejutkan dunia beberapa hari sebelum pertemuan tingkat tinggi tersebut dimana Korut berjanji akan melucuti situs uji coba nuklirnya untuk “menjamin secara transparan” komitmen dramatisnya menghentikan pengetesan nuklir dan rudal.
Dikutip Reuters, “Kim Jong-un menyatakan upaya denuklirisasi semenanjung adalah posisi tegas pihak Korea Utara,” kata Kemlu China.
Lebih lanjut Wang mengatakan bahwa Korut telah membuat keputusan penting dan membawa perubahan positif.
“Pertemuan tingkat tinggi pekan lalu antara pemimpin kedua Korea membawa kesempatan resolusi politik,” kata Wang. Lebih lanjut Wang mengatakan China mendukung upaya mengakhiri status perang di semenanjung, pergeseran Korea Utara pada pertumbuhan ekonomi dan penyelesaian kekhawatiran keamanan di Korea Utara selama proses denuklirisasi.
“China bersedia menjaga komunikasi dengan Korea Utara terkait hal ini dan meningkatkan koordinasi.”(*)
(sumber : CNN Internasional)


