Wabup Belu Launching BLT Dana Desa

342
Wabup Belu Launching BLT Dana Desa/theeast.co.id
Wabup Belu Launching BLT Dana Desa/theeast.co.id

ATAMBUA, Theeast.co.id – Dalam rangka menghadapi dampak dari pandemi Covid-19, Wakil Bupati Belu J.T Ose Luan melaunching Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) bagi masyarakat di Kabupaten Belu wilayah Perbatasan Negara RI-RDTL.

Hal yang dilaksanakan pertama kali di Kabupaten Belu ini terjadi di Desa Tialai, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Jumat (01/05/2020).

Karenanya Desa Tialai menjadi Desa pertama di Kabupaten Belu yang dilakukannya penyerahan BLT Dana Desa dari total 69 Desa yang ada di Kabupaten Belu.

Pantauan awak media ini, Launching BLT Dana Desa tersebut dihadiri Wakil Bupati Belu JT. Ose Luan, Anggota DPRD Belu Marthin Naibuti, Kepala BRI Cabang Atambua Stefanus Juarto, Kepala BP4D Florianus Nahak, Kadis PMD Januaria Nona Alo, Camat Tastim Vinsensius Moruk dan Kepala Desa Tialai Yoseph Luan.

Dengan tetap memperhatikan protokoler Covid-19, launching BLT ditandai dengan penyerahan secara simbolis berupa buku rekening dan ATM BRI oleh Wakil Bupati Belu, J.T Ose Luan kepada 10 perwakilan warga penerima BLT Dana Desa yang ada di rumah masing-masing.

Wakil Bupati Belu, J.T Ose Luan dalam jumpa pers di Aula Kantor Desa Tialai mengatakan BLT yang dibagikan itu merupakan upaya Pemerintah dalam menangani dampak Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang tengah melanda dunia secara khusus juga di rasakan masyarakat Kabupaten Belu.

Karenanya, Pemerintah dalam membantu mengatasi kesulitan ekonomi yang juga mulai dirasakan oleh masyarakat Belu, BLT Dana Desa akan disalurkan melalui BRI selama tiga bulan kedepan.

“Ini salah satu bentuk dari sekian banyak upaya oleh Pemerintah Pusat sampai Pemerintah Kabupaten untuk bisa menangani pengendalian, pencegahan dan penanganan Covid-19,” pungkasnya.

Dijelaskan penyaluran ini berdasarkan petunjuk dari Kementerian Desa untuk mengambil Dana Desa untuk juga menangani Covid-19.

Pemberian BLT Dan Desa ini diberikan kepada Kepala Keluarga yang belum menerima bantuan apapun dari Pemerintah seperti PKH dan bantuan lainnya.

“Untuk Desa Tialai sendiri, BLT ini diberikan bagi 66 KK melalui suatu proses administrasinya di Desa maupun Kabupaten. Sehingga dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini, semua warga bisa menerima perhatian dan kepedulian dari Pemerintah,” pinta Ose Luan.

Wabup Belu juga menerangkan bahwa selain Desa Tialai, sudah terdapat 41 Desa yang juga sudah siap menyalurkan BLT Dana Desa dan 20-an lainnya dalam proses persiapan.

J.T Ose Luan sangat berharap agar bantuan yang diberikan dari Pemerintah bisa dimanfaatkan secara baik dalam memenuhi kebutuhan dasar rumah tangga.

“Pemerintah kasih bantuan ini untuk bisa penuhi kebutuhan rumah tangga di setiap harinya seperti beras dan lain-lain. Jangan pakai untuk urusan lain lagi,” tegas mantan Sekda Belu ini.

Tak lupa, Wabup Belu ini juga meminta agar semua masyarakat di Kabupaten Belu untuk terus mengikuti berbagai protokoler Covid-19 dengan selalu menjaga jarak, rajin mencuci tangan dan menggunakan masker.

Sementara itu Kepala Kantor BRI Cabang Atambua, Stefanus Juarto terlebih dahulu menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemda Belu yang telah mempercayakan BRI sebagai penyalur BLT bagi masyarakat yang terdampak Covid-19.

Dijelaskan bahwa proses pembuatan buku dan kartu ATM bagi masyarakat penerima BLT dan masyarakat lainnya itu sama mekanismenya. Hanya yang dibedakan, untuk pembuatan buku rekening tersebut pihak BRI tidak mengenakan biaya administrasi apapun.

Stefanus Juarto mengatakan bahwa saldo yang ada pada setiap rekening penerima BLT Dana Desa berjumlah Rp.1,8 juta.

“Saldonya ada satu juta 800 ribu rupiah. Tapi ini akan diberi selama tiga bulan. Tiap bulannya bisa terima 600 ribu rupiah,” tuturnya.

Para pemilik rekening BLT memiliki hak yang sama seperti pemegang buku rekening pada umumnya. Salah satunya juga berhak mengikuti dan mendapatkan undian dari Bank BRI.

“Kami juga ingin memberikan edukasi bagi masyarakat untuk tidak saja memanfaatkan rekening yang ada untuk mengambil BLT akan tetapi digunakan juga untuk menabung,” ujar Kepala Kantor Cabang BRI Atambua. (Ronny).