ATAMBUA, The East Indonesia – Fary Djemy Francis selaku Pemilik Sekolah Sepak Bola (SSB), Akademi dan Klub Bintang Timur Atambua (BeTA) menegaskan bahwa Klub Bintang Timur Atambua masih akan tetap di Atambua, Kabupaten Belu wilayah Perbatasan Negara RI-RDTL.
Hal ini diterangkan saat wawancara dengan awak media The East Indonesia di Kota Atambua, Kabupaten Belu, Jumat Sore (01/09/2023).
Disampaikan bahwa rencana awal Sekolah Sepak Bola (SSB) Bintang Timur juga didirikan di Kota Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) dengan nama SSB Bintang Timur Soe Generation.
“Berkaitan dengan kepindahan Klub Bintang Timur Atambua (BeTA) memang pemikiran awal kita, pindah itu dalam arti bahwa Sekolah Sepak Bola (SSB) itu kita dirikan juga di Soe, Kabupaten TTS. Jadi kita bekerjasama namanya Sekolah Sepak Bola Bintang Timur Soe Generation. Sementara Sekolah Sepak Bola dan Akademi Sepak Bola Bintang Timur yang ada di Atambua itu tetap,” pungkasnya.
Dengan ada SSB Bintang Timur disana maka sudah terdapat 3 Sekolah Sepak Bola yakni di Atambua (Kabupaten Belu), Kupang, dan Soe (Kabupaten TTS).
“Kita sudah punya 3 sekolah Sepak Bola, yaitu di Atambua, Kupang dan TTS,” pinta Fary Francis.
Pria yang saat ini menjabat sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Persero) atau Asabri menjelaskan perbedaan SSB dan Akademi yaitu SSB itu latihan seminggu 3 kali dan Akademi itu diasramakan serta latihan setiap hari.
“Di Atambua adalah produk akademi pertama kita. Dalam waktu dekat kita akan buka lagi akademinya,” ujar Fary Francis.
Pemilik Sekolah Sepak Bola (SSB), Akademi dan Klub Bintang Timur Atambua (BeTA) menerangkan bahwa memang ada keinginan memindahkan klub ke Soe, akan tetapi setelah rapat bersama manajemen klub Bintang Timur Atambua (BeTA) diputuskan tetap berada di Atambua, Kabupaten Belu.
“Awalnya pada tahun 2022 lalu kita berpikir untuk pindahkan klub Bintang Timur-nya .
Itu beda ya sama SSB dan Akademi. Kita berencana untuk pindahkan klubnya ke TTS karena kita di fasilitasi Pemerintah Kabupaten TTS satu stadion. Tetapi dalam perjalanannya, setelah kita diskusikan dan rapat dengan manajemen, kita putuskan untuk sementara Klub Bintang Timur Atambua masih tetap ada di Atambua sambil nanti kita lihat perkembangan kedepannya,” tegasnya.
Fary Djemy Francis menegaskan pula apabila besok, Sabtu (02/09/2023), Klub Bintang Timur Atambua menjuarai Kompetisi liga 3 Sepakbola El Tari Memorial Cup (ETMC) se-provinsi NTT di Kabupaten Rote Ndao, maka piala tersebut akan dibawa ke Atambua, Kabupaten Belu sebagai home base klub Bintang Timur Atambua (BeTA).
“Yang pasti, kalau Bintang Timur Atambua juara di Rote Ndao, pialanya akan ada di Atambua,” ungkap Fary Francis sembari melemparkan senyuman khasnya. (Ronny)
About Post Author
