Denpasar, Theeast.co.id – Tiga orang pelaku penipuan uang yang diburu oleh apara kepolisian dari Polda DI Yogyakarta akhirnya ditangkap di Polda Bali. Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Henky Widjaja menjelaskan, jika Polda Bali sifatnya hanya membantu aparat dari Polda DIY dalam operasi penangkapan pelaku penipuan penukaran uang rupiah ke uang dolar yang merugikan banyak orang. “Tim Resmob Polda Bali melakukan back up terhadap Polda DIY untuk pengungkapan pelaku kasus dengan Laporan Penipuan dengan Modus Penukaran Uang Rupiah dengan Mata uang Dolar US dengan Laporan Polisi No : Lp /0668/X/2018/DIY/SPKT tgl 17 Oktober 2018. Penangkapan dilakukan dengan lancar dan sukses. Kasusnya diserahkan ke Polda DIY,” ujarnya di Denpasar, Selasa (6/11).
Dalam penangkapan tersebut, tim dari Polda Bali memback up secara penuh. Penggerebegan dilakukan di Hote Quest Jalan Mahendradataa Denpasar, Senin malam (5/11). Ketiga pelaku diringkus tanpa perlawanan. Mereka adalah pertama, pria bernama Yurio Tamana (kelahiran tahun 1973) asal Palembang. Sesuai KTP, Tamana tinggal di Jln LR Veteran Dalam Mo.884 ILIR Timur Palembang Sumsel. Tamana berfungsi sebagai penghubung antara para korban. Kedua, bernama Hasan Tamana (kelahiran 1967) asal Palembang. Peran keduanya sama yakni mencari korban, karena mereka tinggal di Jakarta. Pelaku ketiga adalah warga negara Malaysia yang menjadi otak dari penipuan ini yakni Goh Boon Leong, kelahiran tahun 1941. Pria beragama Budha ini sesuai paspor berasal dari Bukit Mertajam Pulau Pinang Malaysia. Dari hasil interograsi pelaku mengakui telah melakukan penipuan dengan Modus penukaran Rupiah dengan Mata uang Dolar di TKP. Pelaku melakukan penipuan dengan meminjam uang Rupiah dgn janji akan menukar dengan mata uang dolar.
Setelah menerima permintaan dari Polda DIY, aparat dari Polda Bali langsung turun ke TKP. Diketahui ketiga pelaku tersebut akan melakukan penipuan di Bali. Namun sebelum melakukan penipuan, mereka keburu ditangkap petugas. Barang bukti disita antara lain beberapa mata uang rupiah, dolar, HP dari berbagai jenis, ATM dari berbagai bank dan sebagainya. Para pelaku langsung diserahkan ke Polda DIY dengan selamat. (Axele Dhae)
