Thursday, December 25, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

Dari Bandara, Mall, Sampai Perhotelan Siap Peringati Earth Hour 2018 di Bali

DENPASAR – Peringatan Earth Hour akan krmbali digelar tahun ini dan jatuh pada Sabtu (24/3). Tahun ini, Earth Hour berusaha melestarikan dan menyelamatkan keanekaragaman hayati yang ada di bumi dengan mengambil tema #Connect2Earth. Tema tersebut bertujuan untuk membangun kesadaran publik supaya terhubung kembali dengan bumi sebagai tempat tinggal bersama dengan makhluk hidup lainnya.

Pada “Switch Off” 2018, Earth Hour Indonesia kembali mengajak individu, komunitas, media massa, praktisi bisnis, dan pemerintah untuk turut serta mematikan lampu dan peralatan elektronik yang tidak sedang dipakai selama satu jam sebagai simbol kepedulian dan komitmen untuk penurunan laju perubahan iklim.

“Earth Hour bukan sekedar mematikan lampu selama satu jam, tetapi menjadi bagian dari gaya hidup sehari-hari yang lebih ramah lingkungan. Mulai dari hemat penggunaan kertas dan tisu, lebih aktif dalam menggunakan transportasi publik, mengurangi dan mengolah sampah, termasuk mengurangi pengunaan kantong plastik, dan melakukan kegiatan konservasi keanekaragaman hayati yang sesuai dengan gerakan #Connect2Earth,” kata Sutan Tantowi, Koordinator Earth Hour Bali, di Denpasar, Kamis (22/3).

Di Bali, Komunitas Earth Hour Bali akan melakukan kegiatan konservasi untuk menyelamatkan habitat mangrove dan terumbu karang yang ada di Pulau Dewata. Komunitas Earth Hour Bali telah melakukan konservasi terumbu karang di lima lokasi di Bali yaitu Tanjung Kotal, Pantai Pandawa, Pantai Tulamben, Pantai Les, Pantai Labuan Amuk, dan tahun ini akan dilaksanakan di Pantai Penuktukan. Sepanjang aksi Earth Hour Bali tahun 2015 – 2018, 4500 bibit mangrove telah tertanam di kawasan Ekowisata Mangrove Wanasari (Kampung Kepiting), Tuban.

Pada momen ‘Switch Off’, Earth Hour Bali mencatat antusiasme partisipan, yang menjadi simbol kemajuan pola pikir dan sikap masyarakat dan pemerintah Indonesia terhadap isu-isu lingkungan dan perubahan iklim yang kita alami saat ini.

‘Switch Off’ Earth Hour 2018 akan diselenggarakan serentak di sejumlah kota di Indonesia pada tanggal 24 Maret 2018 pukul 20.30-21.30 waktu setempat. Di Bali, aksi ini akan diramaikan dengan serangkaian selebrasi yang difokuskan di Beachwalk Mall Kuta.

Perayaan ‘Switch Off’ Earth Hour Bali tahun ini mendapatkan dukungan dari Pemerintah Provinsi Bali dan juga didukung oleh sektor perhubungan (bandara) serta sektor bisnis seperti Hotel, Resort dan juga Mall. Para partisipan melakukan aksi ‘Switch Off’ serta mendukung kampanye-kampanye seperti hemat energi dan energi terbarukan serta pelestarian keanekaragaman hayati.

Melalui Earth Hour tahun ini, diharapkan dapat menggerakkan lebih banyak pihak untuk melakukan aksi nyata dalam kehidupan sehari-hari demi menjaga keberlangsungan planet bumi dan keberlanjutan sumber daya alam, bukan sekedar seremonial sesaat.

Popular Articles