ATAMBUA, The East Indonesia – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Artileri Medan (Armed) TNI Angkatan Darat, Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI–RDTL Sektor Timur Yonarmed 12 Kostrad menyelenggarakan kegiatan bakti sosial berupa khitanan massal gratis.
Kegiatan khitanan massal ini merupakan bagian dari kegiatan sosial Satgas Pamtas RI–RDTL Sektor Timur Yonarmed 12 Kostrad yang bertugas di wilayah perbatasan, khususnya di Kabupaten Belu dan Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Setidaknya ada 60-an warga Belu dan Malaka mengikuti khitanan massal gratis yang digelar di Mako Satgas Pamtas Yonarmed 12 Kostrad, Kamis 4 Desember 2025.
Komandan Satgas Pamtas RI–RDTL Yonarmed 12 Kostrad, Letkol Arm. Dr. Erlan Wijatmoko, S.H., M.Han., saat diwawancarai awak media ini mengatakan bahwa sunatan massal ini untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Artileri Medan (Armed) TNI Angkatan Darat sekaligus menjadi kegiatan kedua sunatan massal yang dilakukan oleh Satgas Yonarmed 12 Kostrad.
“Kebetulan kami satuan yang bertugas Perbatasan Negara RI-RDTL merupakan satuan jajaran Artileri Medan TNI Angkatan Darat sehingga kita memperingati hari tersebut dengan cara melaksanakan kegiatan sosial membantu masyarakat,” pungkasnya.
Ditambahkan, “Tujuan lainnya tentu muaranya adalah seperti sebelumny saya sampaikan, keberadaan kita harus memberikan manfaat kepada masyarakat.”
Dansatgas mengungkapkan bahwa pada kegiatan khitanan massal gratis dalam rangka memperingati HUT Armed TNI AD ini peminatnya cukup banyak yang diikuti anak 12 tahun keatas.
“Kali ini ada sekitar 60 orang sudah mendaftar dan semoga ini bisa membantu masyarakat sebagai wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat dan untuk mempererat hubungan antara TNI dengan rakyat,” tutur Letkol Arm Erlan Wijatmoko.
Dansatgas Yonarmed 12 Kostrad mengharapkan Artileri Medan TNI Angkatan Darat yang sudah di modernisasi oleh negara dengan Alutsista yang modern yang memiliki tugas pokok yang berbeda dari sebelumnya tidak hanya memberikan bantuan tembakan tetapi juga serangan artileri.
“Kedepannya Artileri Medan bisa lebih profesional dalam menjaga kedaulatan negara kita sehingga harapan kami prajurit-prajurit kami bisa lebih profesional dalam menjalankan tugasnya,” pinta Letkol Arm Erlan Wijatmoko. (Ronny)
