Pemkab Buleleng Gelar Pameran Kopi dan Pelatihan Barista Kopi

347
FESTIVAL KOPI. Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana saat membuka Festival KOpi Buleleng. Foto : Tim

SINGARAJA, The East Indonesia – Kabupaten Buleleng memiliki varietas kopi unggulan arabika dan robusta yang sangat potensial serta memiliki citarasa yang khas. Dengan produksi kopi di Buleleng pertahun rata-rata 4.500 ton lebih. Hal ini menjadikan Kabupaten Buleleng menjadi penyedia kopi di Bali bahkan Indonesia. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng melalui Dinas Perdagangan Perindusterian Koperasi dan UKM (Disdagperinkop-UKM) terus berupaya meningkatkan pemasaran kopi Buleleng, salah satunya dengan menggelar “Festival Kopi Buleleng”.

Festival Kopi Buleleng yang bertemakan mewujudkan kopi Kuleleng yang unggul dan berkualitas, guna mendukung pemulihan ekonomi daerah, digelar selama 3 hari mulai dari 22 Juni hingga 24 Juni 2021. Selama pegelaran festival, akan diadakan Pelatihan barista kopi, Talkshow, Pamer produk kopi unggulan Buleleng (bean dan powder/serbuk kopi), Pembuatan katalog “Kopi Buleleng Saling Tulungin UMKM Buleleng”, Bela-beli produk Buleleng selama acara berlangsung, dan lomba kopi bean taste terbaik. Festival Kopi Buleleng ini diikuti oleh kelompok tani penghasil kopi Buleleng, pelaku UMKM olahan minuman kopi , dan UMKM lainnya sejumlah 85 orang peserta.

Baca juga :  Wadanpuspomad Cek Kesiapan Subsatgas Walakir "IMF-WB 2018"

Festival Kopi Buleleng ini, digelar di Hotel Puri Sharon Singaraja dan dibuka langsung Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana,ST, Selasa (22/6). Hadir pula Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra,Sp.OG., Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Setda Buleleng Ida Bagus Suadnyana, SH, M.Si., Ketua PHRI Buleleng Dewa Ketut Suardipa, dan Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Buleleng.

Dalam laporan Kepala Disdagperinkop-UKM Drs. Dewa Made Sudiarta, M.Si menjelaskan, Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia ( GERNAS BBI ), menjadi pedoman bagi Pemerintah Daerah untuk mengembangkan produk unggulan yang berkualitas dan berdaya saing. Sudiarta menambahkan, Festival Kopi Buleleng merupakan wujud bangga produk lokal Buleleng dan momentum mengangkat dan rebranding Kopi Buleleng menjadi produk unggulan searah the spirit of sobean.

Baca juga :  Bali International Cheer Open 2018, Kompetisi Mencari Cheerleader Terbaik di Asia Tenggara

Masih kata Sudiarta, tujuan dari festival Kopi Buleleng ini juga untuk, meningkatkan kebanggaan produk lokal Buleleng dengan budidaya, menggunakan, membeli dan memasarkan kopi Buleleng, meningkatkan pemahaman kelompok petani dan UMKM dalam menghasilkan kopi dan olahan kopi berkualitas.Disamping itu juga berdaya saing berorientasi pasar, meningkatkan keterampilan dan skill pelaku UMKM pengolah kopi / calon barista dalam mempertahankan dan mengembangkan usaha, memperluas akses pemasaran produk unggulan kopi Buleleng secara konvensional, online atau pemasaran digital.

Sementara itu, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana,ST mengatakan, Festival ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan Kopi Buleleng. Bupati Suradnyana mengungkapkan, selama ini petani kopi belum maksimal dalam menjaga kualitas kopinya. Hal ini menyebabkan harga kopi akan menjadi lebih murah. “Kalau kita mengandalkan menjual kopi dengan cara lama, tanpa meningkatkan hasil olahan, pertama kita kalah saing, kedua kita kalah harga karena ditekan tengkulak. Kalau kita punya olaan yang baik ini bisa kualitasnya meningkat dan pasti meningkat nilainya,” tegasnya.

Baca juga :  Kemendikbud Gelar Webinar Foto dan Artikel Jurnalistik

Suradnyana juga mengatakan, petani kopi masih meraba-raba skema yang tepat untuk pemasaran kopi Buleleng. Ia mengungkapkan, Buleleng belum memiliki alat roasting kopi yang baik, sehingga hasilnya kurang bagus. “Kalau cara roasting, alatnya masih konvensional, tadi sudah kita diskusikan kita akan studi banding tentang alat-alat pembuat kopi yang bisa membuat rasa kopi terus sama. Kalau roastingnya kering, beda lagi rasa. Roastingnya kurang, aromanya enak, rasanya kalah. Cari mesin yang bisa membuat standar kopi terus terus terjaga,” pungkasnya.(Wismaya)

Facebook Comments

About Post Author