BULELENG, The East Indonesia – Rumah Sakit Tingkat IV Singaraja, Buleleng-Bali melakukan simulasi vaksinasi Covid-19 Jumat (8/1) pagi. Simulasi ini dilakukan untuk mempersiapkan lebih awal pelaksanaan vaksinasi Sinovac bagi tenaga medis maupun masyarakat umum yang nantinya melakukan vaksinasi di Rumah sakit tersebut.
Simulasi yang dilakukan di Rumah Sakit Tingkat IV Singaraja ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan sebelum divaksinasi. Dalam simulasi warga yang akan divaksinasi terlebih dahulu diminta untuk melakukan cuci tangan, pengecekan suhu tubuh dan dilakukan pengecekan lanjutan yakni tekanan darah serta kondisi kesehatan. Setelah dinyatakan lolos maka yang akan melakukan vaksinasi akan diarahkan ke sebuah ruangan yang telah ditunggu oleh petugas medis untuk diberikan vaksin.
Koordinator vaksinasi di Rumah Sakit Tingkat IV Singaraja, dr. Komang Agus Wirawan mengatakan simulasi dilakukan agar lebih matang dalam persiapan vaksinasi yang telah ditentukan oleh Pemerintah. Sehingga rumah sakit lebih siap dalam melakukan vaksinasi baik kepada tenaga medis maupun masyarakat umum yang akan melakukan vaksinasi.
“Kita salah satu Rumah Sakit yang didaftarkan dalam pelaksanaan vaksinasi. Karena itu rumah sakit harus lebih cepat melakukan kesiapan dalam pelaksanaan vaksinasi dalam waktu dekat ini” Ungkapnya.
Lebih lanjut dokter Komang mengatakan kita tidak ada target dalam pelaksanaan vaksinasi ini. Karena pemerintah telah menentukan titik-titik dalam pelaksanaan vaksinasi baik di rumah sakit maupun puskesmas. Jadi masyarakat bisa menentukan dimana akan melakukan vaksinasi apakah di rumah sakit ataupun di puskesmas.
“Masyarakat yang menentukan kemana akan melakukan vaksinasi. Dan pihaknya telah siap jika masyarakat akan melakukan vaksinasi di Rumah Sakit Tingkat IV singaraja, “imbuh dokter Komang.
Seperti berita sebelumnya, Pemerintah Daerah Buleleng telah menyiapkan sebanyak 22 titik untuk pelaksanaan vaksinasi baik di rumah sakit maupun puskesmas yang ada di Kabupaten Buleleng. Untuk tahap awal Kabupaten Buleleng mendapatkan jatah Vaksin Sinovac dari Pemerintah Provinsi Bali sebanyak 3590 dosis vaksin yang dikhususkan nantinya untuk tenaga medis dalam tahap pertama.***
Penulis – Wismaya|Editor – Igo Kleden